Hari rabu 9 Juli 2014 rakyat Indonesia akan merayakan
pesta demokrasi dalam rangka pemilihan presiden periode 2014-2019. Pemilihan
presiden secara langsung oleh rakyat sudah berlangsung di Indonesia sejak tahun
2004. Hal ini menunjukan bahwa bangsa Indonesia juga menjunjung demokrasi bagi
rakyatnya “dari rakyat dan untuk rakyat”. Dengan adanya rasa demokrasi yang
tinggi rakyat Indonesia diharapkan dapat berpartisipasi dalam pesta demokrasi 5
tahun sekali dengan menggunakan hak pilihnya pada pemilu di tahun 2014 ini.
Rakyat diharapkan untuk tidak mengambil langkah golput (golongan putih).Golput
adalah keputusan untuk tidak menggunakan hak pilihnya dalam pemilu. Banyak
alasan masyarakat melakukan golput. Ada yang melakukan golput karena rasa tidak percaya pada calon yang ada atau
karena kurangnya pengetahuan tentang latar belakan calon yang ada.
Sekarang di zaman global sudah banyak wadah atau media
informasi bagi rakyat untuk mengenal calon presiden atau pemimpin negara yang
akan dipilihnya. Dengan adanya banyak media diharapkan rakyat bisa lebih aktif
mengetahui para calon pemimpin salah satunya dengan acara debat yang diadakan
di televisi. Dengan begitu para calon pemilih lebih dapat mengenal karakter dan
visi misi dari para calon kandidat. Terutama bagi para pemilih pemula yang
masih belum mengenal dunia politik dan keadaan negara ini. Jadi diharapkan
semua rakyat Indonesia menggunakan hak pilihnya tahun ini karena satu suara
kita sangat berarti dalam menentukan masa depan Indonesia.
No comments:
Post a Comment